Menghindari Bahaya Petir

Ketika di musim penghujan pasti kita sudah tidak aneh lagi dengan istilah petir. Kilaban cahaya yang sering Nampak di antara awan pekat berwarna hitam di langit dan biasanya sebagai tanda akan turunnya hujan deras.

Namun menurut para ahli Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Gejala alam petir ini bisa dianalogikan dengan sebuah kondensator raksasa. Dalam kasus ini lempeng pertama adalah awan yang bisa menduduki sebagai lempeng negatif maupun positif, dan lempeng yang kedua adalah Bumi yang dianggap sebagai lempeng netral. seperti yang kita ketahui bersama bahwa kapasitor merupakan sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat. tidak Hanya awan ke bumi saja, namun petir juga dapat terjadi antara awan dengan awan. Hal ini terjadi apabila ada salah satu awan bermuatan listrin kenatif dan awan lainnya bermuatan listrik positif.



Petir memang menjadi momok menakutkan tersendiri bagi sebagain orang. Bagi orang- orang yang takut akan petir atau suara gemuruhnya pasti akan sangat menyakitkan ketika berada di tengah- tengah musim hujan berpetir. Tidak bisa dipungkiri, petir memang sering menimbulkan bahaya yang sangat banyak bahkan bisa sampai mengancam keselamatan manusia. maka dari itulah sangat perlu bagi kita untuk mengetahui apa saja yang perlu kita lakukan agar terhindar dari bahaya tersebut. Beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk memperkecil resiko atau bahaya sambaran petir antara lain sebagai berikut:

Ketika berada di luar ruangan

Tidak dipungkiri bahwa ketakutan manusia akan petir menjadi berkali- kali lipat apabila orang tersebut berada di luar ruangan, khususnya di alam terbuka. Hal ini karena petir akan jauh lebih beresiko untuk mengenai orang di luar ruangan meskipun tidak dipungkiri bahwa petir juga sangat mampu menembus bangunan. Nah, jika saat terjadi petir kita sedang berada di luar ruangan, maka yang perlu kita lakukan atau yang perlu kita perhatikan adalah sebagai berikut:

Jangan berlindung di bawah benda- benda yang terbuat dari logam

Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya logam merupakan salah satu bahan yang terbuat dari tambang dan merupakanbenda- benda bersifat kondukstor yang sangat mudah menghantarkan panas dan juga listrik. Nah apabila kita saat terjadi hujan berlindung dibawah benda- benda yang terbuat dari logam, maka wajar jika ketidaktenangan menyelimuti hati kita. pasalnyaa listrik dari petir tersebut dapat menyambar logam tersebut dengan mudah sehingga dapat dengan mudah mengalir ke tubuh manusia.

Jangan berlindung di bawah sayap pesawat

Bagi oarnag- orang yang bekerja di bandara, atau ketika hujan sedang berada di wilayah bandara, maka ada satu hal yang sangat penting dan perlu untuk diingat- ingat. Hal tersbut adalah jangan pernah berteduh di bawah sayap kapal terbang atau badan kapal terbang yang lainnya. Hal ini karena posisi ekor pesawat yang lebih tinggi sehingga mudah untuk tersambar petir. Dan ketika petir tersebut menyambar ekor pesawat maka listriknya bisa merembet ke semua badan pesawat. Sehingga hal ini sangat tidak direkomendasikan untuk dilakukan.

Jauhi tiang layar agar tidak tersambar oleh petir

Ini dilakukan bagi para pelaut yang sedang berada di kapalnya. Kapal merupakan tempat yang sangat strategis juga, hal ini karena berada di tengah- tengah lautan (baca: macam-macam laut). Apabila ada petir yang menyambar- nyambar dilaut, maka kita tidak bisa lari kemana- mana untuk mencari tempat perlindungan. Dengan demikian, ada satu tindakan yang bisa kita lakukan, yakni menjauhi layar agar tidak tersambar petir.

Jongkok dengan merapatkan kedua kaki

Langkah ini bisa kita lakukan sebagai upaya penyelamatan diri ketika berada di luar ruangan, yakni degan jongkok kemudian merapatkan kedua kakinya, kemudian tundukan kepala hingga serendah mungkin dengan tanpa menyentuh langsung dengan tanah (baca: jenis tanah).

Jangan berdiri di bawah pohon

Nah ini perlu kita ketahui bahwa ketika hujan turun jangan berteduh di bawah pohon, hal ini justru akan memicu terkena petir. Petir yang menyambar pohon bisa meloncat ke tubuh manusia.

Jangan berdiri bergerombol

Jika terjadi petir maka yang perlu kita ingat selanjutnya adalah jangan berdiri bergerombol. Buatlah jarak antar orangnya sekitar lima meter.

Iulah beberapa hal yang perlu kita lakukan sebagai upaya peminimalan sambaran petir ketika kita berada di dluar ruangan. Selanjutnya perlu untuk kita kentahui apa saja yang bisa kita lakukan ketika berada di dalam ruangan.

Ketika di dalam ruangan

Siapa yang bilang jika petir hanya berbahaya bagi orang- orang di luar ruangan? Nyatanya petir juga bisa membayakan siapa saja yang berada di dalam ruangan. Maka dari itulah kita perlu memperhatikan beberapa hal. Hal- hal yang bisa kita lakukan  antara lain sebagai berikut:

Matikan serta cabut kabel power dari stop kontak listrik semua barang elektronik

Hal ini sangat perlu dilakukan agar mengurangi resiko sambaran petir masuk ke rumah, terlebih bagi kita yang belum memasang peangkal petir.

Jauhi telepon

Menelpon ketika hujan turun sangat tidak dianjurkan. Hal ini dapat menimbulkan hal- hal yang tidak diinginkan. Pasalnya petir juga bisa menyambar sambungan telepon Anda. Jika terpaksa menelpon maka lebih aman gunakan ponsel.

Jauhi pipa air

Kita juga perlu untuk menjaugi pipa air yang ada di dalam rumah. Hal ini karena listrik petir dapat merembet melalui pipa ini.

Gunakan sandal dari karet

Kita bisa menggunakan sandal rumah berbahan karet dan usahakan memakai kaos kaki kering sebagi upaya memisahkan tubuh kita dari tanah.

Nah itulah tadi beberapa hal yang harus kalian lakukan untuk memperkecil bahaya resiko tersambar petir. Sehingga ketika di musim hujan seperti ini bila banyak petir di luar sebaiknya jalan terbaik anda tetap di dalam ruangan.


Menghindari Bahaya Petir Menghindari Bahaya Petir Reviewed by Unknown on November 06, 2017 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.